PENDAHULUAN
Multimedia diambil dari kata multi dan media. Multi berarti
banyak dan media berarti media atau perantara .Multimedia adalah penggunaan
komputer untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar, animasi dan
video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga pengguna dapat
bernavigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi.
Selain itu Untuk membuat suatu aplikasi multimedia kita
membutuhkan perangkat keras, perangkat lunak dan ide yang siap dituangkan
kedalam multimedia. Tetapi untuk membuat multimedia yang baik dituntut untuk
mempunyai bakat dan keahlian juga suatu tim yang dapat mengorganisasikan
kegiatan pembuatan multimedia.
Aplikasi multimedia tidak dapat dikerjakan satu orang, untuk itu
dibutuhkan suatu tim untuk membuat multimedia seperti seniman grafis,
penyunting video, penyunting suara, pembuat animasi dan programmer.
PERANGKAT KERAS
Perangkat keras adalah Peralatan antar muka grafis untuk pemakai
yang sudah merupakan dasar dari pengguna komputer grafis diseluruh dunia, yang
kemudian sekarang digunakan untuk membuat dan membangun aplikasi multimedia.
Komputer PC yang digunakan untuk membuat dan membangun aplikasi
multimedia digolongkan dengan MPC (Multimedia Personal Computer). MPC tidak
harus terdiri dari unit komputer saja, tetapi mempunyai standar spesifikasi
terendah yaitu : MPC Level 1 dan MPC Level 2. Standar ini ditetapkan oleh
Multimedia PC Marketing Council yang berkedudukan di Washington, USA.
·
MPC Level 1 mempunayi
standar computer dengan :
·
Mikroprosesor 386 SX
·
RAM minimal 2 MB
·
Harddisk 30 MB
·
CD-ROM Drive
·
VGA Video (16 warna)
·
Sound Card
·
Speaker atau
Headphones
·
Keyboard dan Mouse
Spesifikasi terendah Level 1 ini memang tidak secara penuh
mendukung pembuatan aplikasi multimedia.
MPC Level 2 dengan standar spesifikasi terendah dikeluarkan
tahun 1993. Walaupun spesifikasi terendah ini berasal dari MPC Level 2, tetapi
tidak disarankan untuk menjadi sistem konfigurasi secara penuh.
Spesifikasi umum dari MPC Level 2 adalah :
·
CPU dengan prosesor
486 SX
·
Memori 4 MB
·
SVGA dengan 256 warna
·
Harddisk 160 MB
·
CD-ROM Drive
·
Sound Card 16 bit
·
Speaker atau
Headphones
·
Keyboard dan Mouse
Dalam pembuatan suatu aplikasi multimedia, semakin baik
alat-alat pendukungnya, maka semakin baik pula aplikasi multimedia yang dapat
dibuat.
Video Board/ Video Graphic Adapter (VGA)
VGA adalah perangkat komputer yang berfungsi menampilkan gambar
pada layar monitor VGA, singkatan dari Video Graphics Adapter, adalah standar
tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987.
VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses
desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang
berdaya tinggi. Standar VGA secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM,
tetapi nyatanya VGA justru digantikan oleh Super VGA.
Cara Kerja:
VGA juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar
berukuran 640×480, apa pun pembuat perangkat keras kartu grafisnya. Kartu VGA
berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain
grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya
tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia. Selain
itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan
secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor.
Sound Card
Kartu suara (Sound Card) adalah suatu
perangkat keras komputer yang digunakan untuk mengeluarkan suara dan
merekam suara.Pada awalnya, Sound Card hanyalah sebagai
pelengkap dari komputer.Namun sekarang, sound
card adalah perangkat wajib di setiap komputer.
§ Sound Card Onboard adalah sound card yang
menempel langsung pada motherboard komputer.
§ Sound Card Offboard adalah sound card yang
pemasangannya di slot ISA/PCI pada motherboard. Rata-rata, sekarang sudah
menggunakan PCI.
§ Soundcard External adalah sound card yang
penggunaannya disambungkan ke komputer melalui port eksternal, seperti USB atau
FireWire.
Cara kerja sound card :
mengeluarkan suara:
Suara dari sound card, data digital suara yang berupa waveform
.wav atau mp3 dikirim ke sound card. Data digital ini di proses oleh DSP
(Digital Signal processing : Pengolah signal digital) bekerja dengan DAC
(Digital Analog Converter : Konversi digital ke Analog ). Mengubah sinyal
digital menjadi sinyal analog, yang kemudian sinyal analog diperkuat dan dikeluarkan
melalui speaker.
merekam suara:
Ketika merekam suara lewat microphone. suara anda yang berupa
analog diolah oleh DSP, dalam mode ADC ( Analog Digital Converter : Konversi
analog ke digital). Mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital yang berkelanjutan.
Sinyal digital ini simpan dalam format waveform table atau biasa ditulis
Wav(wave) dalam disk atau dikompresi menjadi bentuk lain seperti mp3.
CD-ROM
Compact Disk Read Only Memory adalah salah satu terobosan yang
cukup penting dalam dunai komputerisasi, walaupun hanya dapat ditulis sekali
dan dibaca berulang-ulang, akan tetapi daya simpan yang cukup tinggi sekitar
650 MB sangat membantu sebagai tempat penyimpanan data.
Compact Disk yang beredar sekarang ini terdiri dari beberapa
tipe format seperti : CD-DA (Digital Audio) atau biasa disebut CD-Music; Kodak
Photo CD berisi file-file gambar yang dipadatkan; CD-I (Interactive) berisi
gambar-gambar video yang interaktif; dan masih ada beberapa tipe format CD yang
lainnya.
Cara Kerja:
CD-ROM menggunakan sinar laser merah untuk menulis
informasi dari komputer ke merekam discs, baik CD-R disc, yang tidak dapat
dihapus, atau CD-RW discs, yang dapat terhapus dan tercatat sekitar 1000 kali.
CD-RW drive yang digunakan untuk membuat CD audio, yang dapat diputar di hampir
semua player, atau data discs, yang berguna untuk membuat cadangan atau
mentransfer file.
Scanner
Scanner adalah suatu alat elektronik yang fungsinya mirip dengan
mesin fotokopi. Mesin fotocopy hasilnya dapat langsung kamu lihat pada kertas sedangkan
scanner hasilnya ditampilkan pada layar monitor komputer dahulu kemudian baru
dapat dirubah dan dimodifikasi sehingga tampilan dan hasilnya menjadi bagus
yang kemudian dapat disimpan sebagai file text, dokumen dan gambar.
Cara Kerja :
Gambar yang akan dipindai diletakkan diatas
permukaan kaca pemindai/scanner. Sebelum gambar dipindai, computer akan
menentukan seberapa jauh motor stepper yang membawa lampu akn maju, jaraknya
ditentukan oleh panjang gambar dan posisi gambar dikaca pemindai.Lampumulai menyala dan motor stepper akan mulai
berputar untuk menggerakkan lampu hingga posisi akhir gambar.
Cahaya yang dipancarkan lampu ke gambar akan segera dipantulkan,
kemudian pantulan yang dihasilkan akan dibaca oleh sejumlah cermin menuju lensa
scanner. Cahaya pantulan tersebut akhirnya akn sampai kesensor CCD. Sensor CCD
akan mengukur intensitas cahaya dan panjang gelombang yang dipantulkan dan merubahnya
menjadi tegangan listrik analog. Tegangan analog tersebut akan diubah menjadi
nilai digital oleh alat pengubah ADC (Analog to Digital). Sinyal digital akan
dikiim ke papan logic dan dikirmkan kembali kekomputer dalam bentuk data
digital yang menunjukkan titik-titik gambar yang dipantulkan.
PERANGKAT LUNAK
Perangkat lunak atau Software membantu pengguna komputer untuk
memberitahukan apa yang harus dilakukan komputer. Perangkat lunak digunakan
untuk membuat elemen-elemen multimedia seperti teks, gambar, suara, video dan
animasi. Elemen-elemen tersebut dapat dihasilkan dari hasil imajinasi dalam
pemakaian perangkat lunak pada komputer.
Video Streaming
Video Streaming adalah sebuah komunikasi yang dilakukan melalui
broadcast akses internet untuk menghasilkan sebuah gambar. Contohnya: Yahoo
Messenger, Skype, YouTube, atau yang sejenisnya.
Cara Kerja :
Mengalirkan sebuah data video dari suatu transmitter ke sebuah
atau beberapa komputer yang berfungsi sebagai receiver. Jadi receiver menerima
video tersebut secara real time dan receiver tidak dapat mengulang stream yang
didapatnya. Video streaming biasanya digunakan pada kelas virtual atau
konferensi video. Tapi tidak menutup kemungkinan juga video streaming dilakukan
untuk mentransmit suatu video clip ataupun film ke client yang menjadi
receiver.
VOIP (Voice Over Internet Protocol)
Voice over Internet Protocol (juga disebut VoIP, IP Telephony,
Internet telephony atau Digital Phone) adalah teknologi yang menjadikan media
internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh secara
langsung.Sinyal suara analog, seperti yang anda dengar ketika berkomunikasi di
telepon diubah menjadi data digital dan dikirimkan melalui jaringan berupa
paket-paket data secara real time.
Dalam komunikasi VoIP, pemakai melakukan hubungan telepon
melalui terminal yang berupa PC atau telepon biasa.
Cara Kerja :
Teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui
media internet. Data suara diubah menjadi kode digital dan dialirkan melalui
jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan lewat sirkuit analog
telepon biasa.
Video VOIP
Video profesional over IP sistem menggunakan beberapa codec
video standar yang ada untuk mengurangi materi program ke bitstream (misalnya,
aliran transportasi MPEG), dan kemudian menggunakan Internet Protocol (IP)
jaringan untuk membawa bahwa bitstream dikemas dalam aliran paket IP . Hal ini
biasanya dilakukan dengan menggunakan beberapa varian dari protokol RTP.
Tercatat video profesional melalui jaringan IP memiliki tantangan khusus
dibandingkan dengan sebagian besar lalu lintas IP non-waktu-kritis. Banyak
masalah ini mirip dengan yang ditemukan pada voice over IP, tetapi untuk
tingkat yang lebih tinggi dari persyaratan teknik. Secara khusus, ada kualitas
yang sangat ketat persyaratan layanan yang harus dipenuhi untuk digunakan dalam
lingkungan siaran profesional.
Cara Kerja:
§ IP-enabled set-top box dikendalikan oleh
platform middleware yang duduk di headend.
§ Untuk linear video IP MPEG, paket yang dikemas
dalam IP untuk transmisi di jaringan. Video disampaikan melalui model kabel
sistem terminasi Cisco (CMTS), bukan quadrature amplitude modulasi (QAM).
§ DOCSIS 3.0 teknologi memungkinkan layanan
video maju dengan memberikan IP video interaktif ke rumah.
ENCODER
Encoder adalah rangkaian yang berfungsi untuk mengkodekan data
input menjadi data bilangan dengan format tertentu.Encoder dalam rangkaian
digital adalah rangkaian kombinasi gerbang digital yang memiliki input banyak
dalam bentuk line input dan memiliki output sedikit dalam format bilangan
biner. Encoder akan mengkodekan setiap jalur input yang aktif menjadi kode
bilangan biner. Dalam teori digital banyak ditemukan istilah Encoder seperti
“Desimal to BCDEncoder” yang berarti rangkaian digital yang berfungsi untuk
mengkodekan line input dengan jumlah line input desimal (0-9) menjadi kode
bilangan biner 4 bit BCD (Binary Coded Decimal). Atau “8 line to 3 line
Encoder” yang berarti rangkaian Encoder dengan input 8 line dan output 3 line
(3 bit BCD).
Cara Kerja:
Mengubah sinyal seperti data atau bitstream ke dalam bentuk yang
dapat diterima untuk transmisi data atau penyimpanan data. Umumnya ini
dilakukan melalui suatu algoritma tertentu, terutama jika ada bagian yang
berupa digital.
MPEG-2 & MPEG-4
MPEG-2 adalah penentuan untuk sekelompok koding dan kompresi
untuk audio dan video, yang disetujui oleh MPEG dan diterbitkan sebagai standar
internasional ISO/IEC 13818. MPEG-2 biasanya digunakan untuk encode audio dan
video untuk sinyal broadcast, termasuk satelit broadcast langsung dan televisi
kabel. MPEG-2 dengan beberapa modifikasi juga format coding yang digunakan
dalam film DVD komersial. Menggunakan MPEG2 perlu membayar biaya lisensi kepada
pemegang paten melalui MPEG Licensing Association.
MPEG-4, diperkenalkan pada akhir 1998, adalah sebuah nama dari
sebuah grup koding standar audio dan video dan teknologi yang berhubungan yang
disetujui oleh Moving Picture Experts Group (MPEG) ISO/IEC. Kegunaan utama bagi
standar MPEG-4 adalah internet (streaming media) dan CD, videophone, dan
televisi broadcast.
Cara Kerja:
MPEG-2 sama dengan MPEG-1, tetapi juga menyediakan dukungan
untuk interlaced video ( seperti pada siaran TV ) dan juga mendukung Transport
Stream yang dibuat untuk mentranfer video dan audio digital pada media dan
digunakan untuk broadcasting. Standard MPEG-2 saat ini telah ditingkat menjadi
standard terbaru untuk transmisi HDTV. Saat ini digunakan untuk SVCD, DVD
dengan tingkat bit yang dapat diubah dan memiliki kualitas gambar yang luar
biasa. DV Video merupakan subformat khusus dari MPEG-2 dengan tingkat bit yang
tetap. Format ini sangat cocok digunakan untuk video editing.
MPEG-4 berbasis MPEG-1 dan MPEG-2, tetapi ada tambahan fitur
seperti dukungan VRML untuk rendering 3D, files komposit berorientasi objek
(termasuk audio, video dan virtual reality modelling), dukungan untuk DRM dan
berbagai macam interaktivitas . Kontainer untuk kandungan MPEG-4 adalah MP4.
SUMBER:
0 komentar:
Posting Komentar